Pengertian Seni, Fungsi Seni, dan Jenis-jenis Seni
Ilmusahid.com - Pengertian Seni, Fungsi Seni, dan Jenis-jenis Seni
Seni sangat luas artiannya dalam ruang lingkup dan bermacam-macam
fasetnya. Seperti orang buta yang ingin melihat seekor gajah, sering
terjadi perbedaan pandangan tentang seni karena tidak lengkap dan tidak
komprehensif. Orang buta yang meraba belalai, pasti akan menyebut gajah
itu panjang. Orang buta yang menyentuh badan besarnya, akan menyebut
gajah itu berbadan besar. Begitu pula ketika yang disentuh adalah
ekornya, bisa jadi gajah disebut sebagai binatang besar yang berbulu di
ujung dan berbadan panjang, memiliki ekor pendek serta tipis.
Bagi kita yang dapat melihat wujud gajah tadi jelas sangat aneh. Maka
begitu pula untuk menjadi seseorang yang tidak buta seni. Perlu
diketahui terdapat beberapa definisi seni, dan kita akan mendapatkan
jumlah itu dengan gambar yang lebih luas dari seni.
1. Pengertian Seni Secara Umum
Seni adalah segala sesuatu yang diciptakan oleh manusia yang
mengandung unsur keindahan dan mampu membangkitkan perasaan dirinya
sendiri maupun orang lain. Berdasarkan definisi ini seni adalah produk
keindahan, di mana manusia berusaha menciptakan sesuatu yang indah dan
dapat membawa kesenangan. Istilah seni berasal dari bahasa "sanskerta"
yaitu sani yang diartikan pemujaan, persembahan dan pelayanan
yang erat dengan upacara keagamaan yang disebut kesenian. Menurut
Padmapusphita dimana seni berasal dari bahasa Belanda "genie" dalam
bahasa latin disebut dengan genius yang artinya kemampuan luar biasa
yang dibawa sejak lahir. Sedangkan menurut Ilmu Eropa bahwa seni berasal
dari kata "art" yang berarti artivisual yaitu suatu media yang
melakukan kegiatan tertentu. Dari banyak arti seni, dan semakin
berkembangnya zaman membuat banyak para ahli mengemukakan pendapatnya
mengenai definisi seni.
Jika memperhatikan bentuk seni tradisional, keindahan seni dapat
terlihat dengan jelas : seperti seni karawitan adalah campuran suara
atau suara yang indah, kayu ukiran di rumah yang berfungsi sebagai
hiasan serta menambah pemandangan semakin menarik. Tetapi ketika kita
menghadapi seni modern, tidak mustahil bahwa kita akan berhadapan dengan
sesuatu yang sama sekali tidak indah dan menyenangkan
2. Pengertian Seni Menurut Para Ahli
Dari banyak arti seni dan semakin berkembangnya zaman membuat banyak
para ahli mengemukakan pendapatnya mengenai definisi seni. Pengertian
seni menurut para ahli adalah sebagai berikut :
- Aristoteles: Pengertian seni menurut Aristoteles seni adalah bentuk yang pengungkapannya dan penampilannya tidak pernah menyimpang dari kenyataan dan seni itu adalah meniru alam.
- Sudarmaji: Pengertian seni menurut Sudarmaji seni adalah segala manifestasi batin dan pengalaman estetis dengan menggunakan media bidang, garis, warna, tekstur, volume, dan gelap terang.
- Alexander Baum Garton: Pengertian seni menurut Alexander Baum Garton bahwa seni adalah keindahan dan seni memiliki tujuan yang positif menjadikan penikmat merasa dalam kebahagiaan.
- Ki Hajar Dewantara: Pengertian seni menurut Ki Hajar Dewantara adalah hasil keindahan sehingga dapat menggerakkan perasaan indah orang yang melihatnya, oleh karena itu perbuatan manusia yang dapat mempengaruhi dapat menimbulkan perasaan indah itu seni.
- Immanuel Kant: Pengertian seni menurut Immanuel Kant adalah sebuah impian karena rumus-rumus tidak dapat mengihtiarkan kenyataan.
- Hilary Bel: Pengertian seni menurut Hilary Bel bahwa adalah istilah yang digunakan untuk semua karya yang dapat menggugah hati untuk mencari tahu siapa penciptanya.
- Leo Tolstoy: Pengertian seni menurut Leo Tolstoy adalah ungkapan perasaan pencipta yang disampaikan kepada orang lain agar mereka dapat merasakan apa yang dirasakan pelukis.
- James Murko: Pengertian seni menurut James Murko adalah penjelasan rasa indah yang terkandung dalam jiwa setiap manusia, dilahirkan dengan perantaraan alat komunikasi ke dalam bentuk yang dapat dianggap oleh indra pendengar (seni suara) , penglihatan (seni lukis), atau dilahirkan dengan perantaraan gerak (seni tari, drama).
- Ira Adriati. M.Sn (Dosen Seni ITB): Pengertian seni menurut Ira Adriati adalah proses dan produk dari memilih medium, dan suatu set peraturan untuk penggnaan medium itu, dan suatu set nilai-nilai yang menentukan apa yang pantas dengan ekspresi lewat medium itu, untuk menyampaikan baik kepercayaan, gagasan, sensasi atau perasaan dengan cara seefektif mungkin untuk medium itu.
- Eric Ariyanto: Pengertian seni menurut Eric Aryanto adalah kegiatan rohani atau aktivitas batin yang direfleksikan dalam bentuk karya yang dapat membangkitkan perasaan orang lain yang melihat atau mendengarkannya.
- Drs. Popo Iskandar: Pengertian seni menurut Popo Iskandar adalah hasil ungkapan emosi yang ingin disampaikan kepada orang lain dalam kesadaran hidup bermasyarakat/berkelompok.
3. Fungsi Seni
Fungsi seni dikelompokkan menjadi dua yaitu fungsi individu dan fungsi sosial antara lain sebagai berikut:
1. Fungsi Individu
Fungsi individu merupakan suatu fungsi seni yang bermanfaat untuk
kebutuhan pribadi individu itu sendiri. Terdapat dua macam fungsi seni
untuk individu yaitu sebagai berikut:
a. Fungsi pemenuhan kebutuhan fisik
Pada hakekatnya manusia adalah makhluk homofaber yang memiliki
kecakapan untuk apresiasi pada keindahan dan pemakaian benda-benda. Seni
terapan memang mengacu kepada pemuasan kebutuhan fisik sehingga segi
kenyamanan menjadi suatu hal penting.
b. Fungsi pemenuhan kebutuhan emosional
Seorang mempunyai sifat yang beragam dengan manusia lain. Pengalaman
hidup seorang sangatlah mempengaruhi sisi emosional atau perasaannya.
Sebagai contoh perasaan sedih, lelah, letih, gembira, iba, kasihan,
benci, cinta, dll. Manusia dapat merasakan semua itu dikarenakan didalam
dirinya terkandung dorongan emosional yang merupakan situasi kejiwaan
pada setiap manusia normal. Untuk memenuhi kebutuhan emosional manusia
memerlukan dorongan dari luar dirinya yang sifatnya menyenangkan,
memuaskan kebutuhan batinnya. Sebagai contoh karena kegiatan dan
aktivitas sehari-harinya membuat mengalami kelelahan sehingga memerlukan
rekreasi, seperti menonton film dibioskop, hiburan teater, dan musik.
Seseorang yang memiliki estetikanya lebih banyak maka ia memiliki
kepuasan yang lebih banyak pula. Sedangkan seniman adalah seorang yang
mampu mengapresiasikan pengalaman dan perasaannya dalam sebuah karya
seni yang diciptakannya. Hal ini juga diyakini olehnya sebagai sarana
memuaskan kebutuhan emosional dirinya.
2. Fungsi Sosial
Fungsi sosial merupakan suatu fungsi seni yang bermanfaat sebagai
pemenuhan kebutuhan sosial suatu individu. Terdapat beberapa macam
fungsi seni sebagai fungsi sosial antara lain sebagai berikut:
a. Fungsi Religi/Keagamaan
Karya seni sebagai pesan religi atau keagamaan. Contohnya adalah
kaligrafi, busana muslim-muslimah dan lagu-lagu rohani. Seni digunakan
untuk sebuah upacara pernikahan, kelahiran, dan kematian, dan
lain-lainnya. Contohnya gamelan yang digunakan dalam upcara ngaben di
bali (gamelan gambang, luwang, dan angklung).
b. Fungsi Pendidikan
Seni sebagai media pendidikan dapat dilihat dalam musik, seperti
ansambel karena dilakukan dengan bekerja sama, seperti halnya dengan
angklung dan gamelan yang memiliki nilai pendidikan karena kesenian
tersebut terdapat nilai sosial, kerjasama dan disiplin. Karya-karya seni
untuk pelajaran/pendidikan seperti gambar ilustrasi buku pelajaran,
poster, alat peraga IPA, dan film ilmiah/dokumenter.
c. Fungsi Komunikasi
Seni sebagai media komunikasi misalnya dalam kritik sosial, kebijakan,
gagasan, guna memperkenalkan kepada masyarakat. Contohnya pegelaran
wayang kulit, wayang orang, dan seni teater maupun poster, drama komedi
dan reklame.
d. Fungsi Rekreasi / Hiburan
Fungsi utama seni adalah hiburan atau rekreasi untuk melepas
kejenuhan atau mengurangi kesedihan yang khusus untuk pertunjukan
berekpresi atau hiburan.
e. Fungsi Artistik
Seni yang berfungsi sebagai media ekspresi seniman dengan
menyajikan karyanya tidak untuk hal yang komersil, seperti musik
kontemporer, tari kontemporer, dan seni rupa kontemporer. (Seni
pertunjukan yang tidak bisa dinikmati pendengar/pengunjung, hanya bisa
dinikmati oleh para seniman dan komunitasnya).
f. Fungsi Guna
Karya seni yang dibuat tanpa memperhitungkan kegunaannya, kecuali
sebagai media ekspresi (karya seni murni) atau pun dalam proses
penciptaan mempertimbangkan aspek kegunaannya, seperti
perlengkapan/peralatan rumah tangga yang berasal dari gerabah ataupun
rotan.
g. Fungsi Kesehatan
Seni sebagai fungsi kesehatan, seperti pengobatan penderita gangguan
physic maupun medis distimulasi melalui terapi musik (disesuaikan
dengan latar belakang pasien). Terbukti musik telah mampu untuk
menyembuhkan penyandang autisme, gangguan psikologis trauma suatu
kejadian. Pada tahun siegel menyatakan bahwa musik klasik menghasilkan
gelombang alfa yang dapat menenangkan dengan merangsang sistem limbic
jaringan neuron otak dan gamelan menurut Gregorian dapat mempertajam
pikiran.
3. Jenis-jenis Seni
Seni memiliki 5 (lima) jenis seni antara lain sebagai berikut:
a. Seni Rupa
Seni rupa adalah salah satu cabang kesenian dimana memiliki wujud
pasti/asli dan memanfaatkan unsur rupa yang diklasifikasikan atau
diekspresikan ke dalam bentuk gambar, lukisan, patung, grafis, kerajinan
tangan, kriya, dan multimedia. Seni rupa meliputi kemampuan memahami,
dan berkarya lukis, kemampuan memahami dan membuat patung, kemampuan
memahami dan berkarya grafis, kemampuan memahami dan membuat kerajinan
tangan, serta kemampuan memahami dan berkarya atau membuat sarana
mulltimedia. Seni rupa telah ada sejak dimulai zaman animisme dan
dinamisme zaman sekarang. Seni rupa secara performatif mempresentasikan
wujud kasat mata yang dipertimbangkan secara sinergis melalui media
sebagai dasar perwujudan rupa.
b. Seni Teater
Seni teater pada dasarnya mencakup kemampuan memahami dan berkarya
melalui teater yaitu kemampuan memahami dan membuat naskah, kemampuan
memahami berperan di bidang casting, kemampuan memahami dan membuat
setting atau tata teknik pentas panggung dan penciptaan suasananya
sebagai perangkat tambahan dalam membidangi seni teater. Seni teater
merupakan bagian dari integral kesenian bermedia ungkap suara dalam
wujud pemeranan. Cara atau teknik ini lebih mengutamakan terciptanya
casting, pembawaan, diksi, intonasi, pengaturan, laring, dan faring
secara konsisten.
c. Seni Musik
Unsur bunyi merupakan unsur utama dari seni musik. Sedangkan unsur
lain adalah bentuk harmoni, melodi, dan notasi musik merupakan wujud
sarana yang disajikan. Seni musik tumbuh dan berkembang sejak zaman
Renaissance sampai saat ini. Seni musik adalah hasil ciptaan manusia
yang menghasilkan bunyi ritme dan harmoni yang indah bagi pendengar.
d. Seni Tari
Seni tari adalah hasil ciptaan manusia yang menggunakan gerak tubuh
sebagai suatu keindahan. Gerak dalam tari berfungsi sebagai media
mengkomunikasikan maksud-maksud tertentu dari koreogragfer. Keindahan
tari terletak pada kebahagian, kepuasaan, baik itu dari koreografer,
peraga dan penikmat atau penonton. Seni tari meliputi tari tradisional
dan tari garapan/modern.
e. Seni Sastra
Seni sastra adalah hasil daya kreasi manusia yang dinikmat segi
visual dan dari makna yang dimilikinya. Seni sastra menggambarkan
keindahan dalam bentuk kata-kata, baik itu dituliskan ataupun
disuarakan.Contoh seni sastra adalah puisi, tulisan, dan kaligrafi.
0 komentar:
Posting Komentar